..
Hutangmu Segunung? Baca Do'a Dari Buya Yahya Ini, Insya Allah Lunas

Hutangmu Segunung? Baca Do'a Dari Buya Yahya Ini, Insya Allah Lunas

Surabaya, rakyatdemokrasi.org- Hutang piutang merupakan sesuatu yang pasti tejadi di kehidupan manusia, namun hati-hati utang bisa memberikan masalah bagi manusia jika hutang sudah melampui batas dan tidak mampu membayar.

Di tahun 2023 jika hutang ingin terbayar lunas, maka selain melakukan ikhtiar maka sebagai umat beragama wajib untuk berdoa kepada Allah, agar dimudahkan jalan untuk membayar hutang.

Terkait hal tersebut Buya Yahya pernah membagikan satu doa agar umat muslim tidak terjebak dalam hutang. Dengan kata lain, doa ini apabila dikerjakan, Allah akan memudahkan dalam membayar hutang sehingga tidak ada lagi rasa khawatir.

Dalam tausiyahnya Buya Yahya membeberkan rahasia doa pelunas hutang, meski hutang segunung Allah akan membantu memudahkan membayarnya.

Bagaimana bunyi doa agar terbebas dalam membayar hutang?

Hal itu di sampaikan Buya Yahya, seperti dikutip dari Youtube Al-Bahjah TV, yang berjudul ada beberapa tips agar kita bisa terbebas dari hutang.

Sebelum membagikan doa pelunas hutang, Buya Yahya menyampaikan terlebih dahulu tips membayar hutang.

Dalam ceramah tersebut, Buya Yahya mengatakan sebagian besar orang, hidup tidak lepas dari hutang, sehingga membuat orang menjadi bingung untuk membayarnya.

Menurut Buya Yahya, ada tips agar kita bisa cepat membayar hutang. Tips pertama, Menurut Buya Yahya, harus ada niat dulu saat mau meminjam.

"Anda harus ada niat untuk mengembalikan,” ucap Buya Yahya.

Buya menambahkan jika anda punya hutang dan anda lari dari hutang maka ketahuilah Allah akan menyempitkan jalan rezeki anda.

Tetapi jika anda pinjam uang, dan di dalam hati anda ada niat untuk membayar maka Allah akan memudahkan, terangnya.

“Hati-hati jika seseorang pinjam uang dan dalam hatinya tidak berniat untuk mengembalikan dan ingin lari, maka hidupnya tidak akan di tolong oleh Allah, dan akan sengsara hidupnya," tegasnya.

Buya mengungkapkan dalam hutang piutang, anda dianjurkan untuk menulis.

"Jika anda berhutang kepada seseorang agar dimudahkan dalam membayar, maka anda minta untuk ditulis,” ungkapnya.

Hutang piutang dibangun atas dasar tolong menolong, sehingga dilarang riba, karena hutang piutang sifatnya membantu.

“Maka tidak boleh memanfaatkan kesempatan dalam kesempitan seseorang, itu tidak boleh memanfaatkan kesusahan orang,” Imbuhnya.

Tips kedua, kata Buya Yahya jangan coba-coba menunda-nunda pembayaran yang sudah jatuh tempo, jika anda mampu.

”Dosa besar jika ada seseorang menunda hutang, selagi mampu dan sudah jatuh tempo,” tegas Buya Yahya.

Tetapi jika belum ada uang saat jatuh tempo, maka itu tidak apa-apa.” Tidak dosa,” ucapnya.

Buya Yahya mengingatkan Allah maha tahu jika anda sudah punya, tetapi anda bilang tidak punya saat ditagih.

"Awas! Anda tidak punya betulan,” ucap Buya memperingatkan jamaah.

Jika anda tidak punya dan belum bisa membayar lebih baik anda terus terang, minta waktu penundaan.

Allah perintahkan kepada pemilik uang, harus memberikan tempo lagi kepada pihak yang meminjam.

"Wajib hukumnya memberi tempo pembayaran, dan tidak boleh menindas,” ungkapnya. “Itulah indahnya hutang piutang dalam Islam,” terangnya.

Namun terkadang yang terjadi, yang meminjam uang lebih serem saat ditagih, semestinya mereka bisa mengambil hati, minta maaf, disambut dengan lapang dada agar diberikan penundaan, siapa tahu dengan kelembutan hati dalam menyambut, anda bisa dibebaskan dari hutang tersebut.

“Jangan sampai anda dihubungi susah, sembunyi dan omongan kasar saat ditagih, maka anda akan semakin sengsara hidupnya,” terangnya.

Kata Buya, selanjutnya yang ketiga ada doa agar terbebas hutang, namun sebelumnya harus dibenahi hati, niat membayar dan jangan menunda tempo pembayaran.

Doa agar kita bisa membayar hutang:

"Allahumma fini bi halalika ‘an haramika wa aghnini bifadhlika ‘aman siwaka."

“Ya Allah! cukupilah aku dengan rezekiMu yang halal (hingga aku terhindar) dari yang haram. perkayalah aku dengan karuniaMu (hingga aku tidak minta) kepada selainMu.” (HR Tirmidzi).

"Biarpun hutangmu segunung, InsyaAllah, Allah akan membantu untuk membayarnya,” tegas Buya.

Agar kita tidak terlilit hutang, maka hiduplah dengan gaya hidup Rasulullah, dengan hidup kesederhanaan.

Namun manusia suka berhutang, semua barang yang dimiliki karena hutang, sebaiknya kita menghindari itu, sebab hutang membuat siang gelisah dan malampun dibuat tidak bisa tertidur.

Semoga kita semua dibebaskan dari hutang, Amiin. (PS/PR/RD)


Sebelumnya Soal Sebutan Jokowi Firaun, Gus Abbas Buntet Ingatkan Cak Nun Hal Ini
Selanjutnya Gegara Takut Disunat, Agus Pria Klaten Kabur Hingga 25 Tahun
Menyalinkode AMP MenyalinHarap perbaharui berkas ads.txt anda dengan baris-baris MGID. mgid.com, 691335, DIRECT, d4c29acad76ce94f
[Menyalin] kode AMP