Surabaya,Rakyat-Demokrasi.org- Seorang pria lansia ditemukan tergeletak tak jauh dari Masjid Miftahul Huda di Jl. Simo Pomahan, Kelurahan Simo Mulyo, Kecamatan Sukomanunggal pada Selasa (25/05/21) pukul 15.00 Wib.
Menurut keterangan dari beberapa warga setempat, pria tersebut diketahui Moch. Aripin Tojib (67) tergeletak dan meninggal seusai melaksanakan sholat di masjid, sehingga sontak membuat geger warga setempat.
"Tadi saya sempat melihat bapak itu keluar dari masjid, dan hendak beli makan, namun tak lama kemudian bapak itu tiba-tiba jatuh, tentu itu membuat kaget saya, sehingga saya teriak minta tolong ke warga" tutur warga yang tidak mau disebutkan namanya.
Mendapati laporan dari warga, Polsek Sukomanunggal langsung gerak cepat ke tempat kejadian guna pengamanan agar tidak terjadi kerumunan, dan 2 (dua) ambulance diterjunkan dari PMI Dinas Kota Surabaya&TGC(Team Gerak Cepat) Dinkes serta Tim Inavis dari Polda Jatim turut diterjunkan guna mengidentifikasi korban ditempat.
Saat dilokasi kejadian, diketahui anak dan menantu korban datang kelokasi kejadian guna memastikan apakah korban benar-benar dari pihak keluarganya, Ririn yang saat itu tiba dilokasi menyatakan bahwa laki-laki yang terbujur itu adalah ayah mertuanya. "Memang bapak itu memiliki riwayat jantung coroner, yang harusnya kurang lebih 2 hari yang lalu pergi ke RSUD Bhakti Dharma Husada untuk cek jantung, bahkan sudah mendaftar mas, namun saya sebenarnya takut dan khawatir kalau bapak jalani Rawat Inap, karena beredarnya informasi-informasi diluar sana yang bila masuk kerumah sakit itu langsung di Covidkan oleh pihak rumah sakit, maka dari itu lebih baik bapak rawat jalan daripada Bapak di covidkan" pungkas Ririn yang diketahui sebagai menantu korban saat dikonfirmasi awak media ketika dilokasi kejadian.
Setelah dilakukan pengambilan identifikasi oleh tim inavis, diketahui korban adalah warga Pondok Benowo Indah Blok SS-03 Rt/Rw 003/008 Surabaya, lalu jenazah di masukan ke mobil ambulance PMI menggunakan APD lengkap, Kemudian jenazah zkorban dilarikan ke Rumah Sakit Dr. Soetomo menggunakan mobil ambulance TGC dan ditempatkan dikamar jenazah guna mendapatkan otopsi lebih lanjut.(J0)