..
Oknum Kadus Desa Sapta Mulya,Diduga Lakukan Pungli Program Sertifikasi

Oknum Kadus Desa Sapta Mulya,Diduga Lakukan Pungli Program Sertifikasi

Tebo,Rakyat-Demokrasi.Org Adanya informasi dari masyarakat,bahwa oknum Kepala Dusun (Kadus) di Desa Sapta Mulya Kecamatan Rimbo Bujang Kabupaten Tebo Provinsi Jambi, melakukan penambahan harga dalam program sertifikasi tanah, dimana sesuai ketetapan nilai sesuai aturan Rp.200ribu,namun oleh oknum Kadus dilakukan penarikan senilai Rp.500ribu hingga Rp.600ribu.

Mendapati hal itu,wartawan Rakyat-Demokrasi.Org biro Tebo berupaya mengkonfirmasi oknum Kadus ber inisial Jk yang juga selaku ketua panitia program sertifikasi,namun malah oleh pihak oknum Kadus,diduga memberikan uang yang dianggap sebagai pelumas,"ini uang apa pak Kadus?,"tanya awak media kepada oknum Kadus dan langsung dijawab,"Ini untuk minyak,"jawab oknum Kadus yang meletakkan uang tersebut didekat hp milik awak media.

Sebelumnya, setelah mendapati informasi adanya dugaan pungli yang dilakukan oleh oknum Kadus selaku ketua panitia program sertifikasi massal, awak media terjun kelapangan pada selasa (15/06/21) bersama rekan media lain meminta keterangan kepada masyarakat guna membuktikan kebenaran informasi tersebut.

Awak media bertemu warga, yang kurang lebih 3 orang dan ternyata salah satunya adalah anggota BPD, sontak langsung dikonfirmasi terkait kebenaran informasi bahwa adanya pungutan pengurusan sertifikat senilai Rp500ribu hingga Rp.600ribu,"maaf saya tidak tau, karena saya masih baru terpilih dan baru dilantik sebagai anggota BPD,"Ujar anggota BPD. "Kalau mau lebih jelas,bisa tanyakan ke pak Kadus selaku ketua panitia sertifikasi,"imbuh oknum BPD yang tak mau disebutkan namanya.

Sedangkan dari masyarakat setempat,sempat mengeluhkan terkait nilai yang dirasakan sesuai aturan tersebut,"sejak tahun 2020,dan kurang lebih ada sekitar 75 orang yang melakukan sertifikasi,kalau sesuai aturan hanya bayar Rp.200ribu,itu bisa dikalikan kalau dibuat rata rata Rp.300ribu,yang bisa jadi diterima oleh pihak oknum Kadus,"pungkas warga yang tak mau namanya disebut.(red/man/Edi)


Sebelumnya Usaha Ternak Ayam Warga Desa Tegal Arum, Dikeluhkan Bau Tak Sedap
Selanjutnya Menilik Persiapan Pilkades Serentak, Ini Harapan PLT Kades Sangiang...
Menyalinkode AMP MenyalinHarap perbaharui berkas ads.txt anda dengan baris-baris MGID. mgid.com, 691335, DIRECT, d4c29acad76ce94f
[Menyalin] kode AMP