Tebo,RakyatDemokrasi.Org Sebagai salah satu program pemerintah dalam pengembangan mutu pendidikan nasional, sehingga mencetak generasi bangsa dengan sumber daya manusia yang berkualitas dan unggul,khususnya diwilayah wilayah yang dianggap ketertinggalan dibidang pendidikan.
Dalam hal itu, maka juga perlu diimbangi dengan komitmen bersama sebagai wujud kepedulian bersama dalam merealisasikan apa yang telah menjadi cita cita bersama, termasuk support fasilitas serta aplikasi lain sebagai penunjang. Namun sayangnya, hal ini masih dirasa masih ada kekurangan, dimana adanya informasi di wilayah Desa Pagar Puding Lamo Kecamatan Serai Serumpun Kabupaten Tebo Provinsi Jambi.
Dimana Sekolah Dasar Negeri 32 yang menurut pengakuan Kepala Sekolahnya mulai dari dulu hingga sekarang belum sama sekali tersentuh bantuan pemerintah."Kita sudah sempat kirimkan proposal sejak tahun 2019 kemarin, namun hingga saat ini belum terealisasi,"ujar Najmi Kepala Sekolah SDN 32 saat dikonfirmasi melalui selulernya.
Mendapati hal tersebut, awak media RakyatDemokrasi mencoba konfirmasi kepada Dinas Pendidikan Tebo, dan ditemui Hairul selaku Kepala Bidang Pendidikan Dasar (Kabid Dikdas), sontak awak media segera mempertanyakan atas persoalan tersebut. Menanggapi hal itu, Hairul pun menjawab, "masukkan proposal lagi, terus fotocopy nya berikan kepada anggota DPRD yang Dapil 4 dan minta diperjuangkan saat rapat menentukan anggaran,"ujar Hairul.
Ditempat terpisah Somad selaku ketua komite, saat diminta keluh resah terkait SDN 32, dirinya malah meminta Pemda dan instansi terkait baik dari KabupatenTebo atau Provinsi dan Pusat, supaya melihat kondisi SDN 32, "coba kelapangan lansung, karena SD sangat membutuhkan pagar sekolah. Kalau sudah di kasih pagar tak akan bisa lagi hewan seperti Kerbau kambing anjing atau hewan yang lainnya masuk ke lokasi SDN tersebut, baik itu malam mau pun siang," keluh Somad.(red/Edi)
