Tangerang,Rakyat-Demokrasi.Org Kades Kampung Kelor Ade Heryandi secara simbolis melakukan peletakan batu pertama tanda dimulainya pembangunan rumah tidak layak huni pada Program Gebrak Pak Kumis Plus yang merupakan salah satu program unggulan bupati tangerang A. Zaki Iskandar. Kegiatan tersebut dilaksanakan di wilayah Rt 07 Rw 02 Desa Kampung Kelor Kecamatan Sepatan Timur. Rabu (28/07/2021).
Kades Kampung Kelor Ade Heryandi menyampaikan sebanyak 58 unit rumah yang tidak layak huni di wilayah desa Kampung Kelor mendapatkan Program Gebarak Pak Kumis tahun anggaran 2021, adapun program ini merupakan salah satu program unggulan dari 15 program Bupati A.Zaki Iskandar.
“Semoga pelaksanaanya berjalan lancar aman sampai akhir tanpa kendala satu apa pun dan untuk penerima manfaat program gebrak pak kumis untuk merawatnya dengan baik," Ucap Ade.
Masih Ade Heryandi, mengucapkan puji syukur alhamdulilah dan mengapresiasi kepada pemerintah daerah bupati tangerang A. Zaki Iskandar yang telah sangat peduli kepada warganya, walau di masa Pandemic Covid-19 masih konsisten melaksanakan program unggulannya, "Program Gebrak Pakumis Plus.".
"Saya Kepala desa Kampung Kelor atas nama warga penerima manfaat program Gebrak Pakumis Plus, mengucapkan terimakasih kepada Bupati Tangerang H.Ahmed Zaki Iskandar, Wakil Bupati H.Mad Romli, Kepala Dinas Perkim, Camat Sepatan Timur dan Jajaran UPK Sepatan Timur atas terselenggaranya bedah rumah program Gebrak Pakumis Plus TA 2021 di desa kami, dan saya berharap kepada masyarakat desa Kampung kelor yang belum mendapatkan giliran untuk bersabar," Pungkasnya.
Di tempat yang sama, Camat Sepatan Timur Asep Nurman Jaenudin menambahkan ,terima kasih kepada semua unsur unsur yang terkait atas terlaksananya kegiatan ini alhamdulilah berjalan lancar dalam. Berharap kepada para penerima program untuk memanfaatkan dengan baik dan merawatnya.
Dalam kegiatan peletakan batu pertama gebrak pak kumis ini pihaknya tetap mengikuti aturan protokol kesehatan diantaranya memakai masker, jaga jarak dan mencuci tangan, "semoga situasi ini segera berlalu agar semua roda aktivitas bisa berjalan normal seperti biasa kembali,” Imbuhnya.
Di kesempatan yang sama, Suryani Ketua UPK kecamatan Sepatan Timur menjelaskan, untuk tahun ini program Gebrak Pakumis Plus di laksanakan di Desa Kampung Kelor dengan total rumah yang di bedah sejumlah 58 rumah.
"Saat ini untuk kegiatan bedah rumah di laksanakan du desa Kampung Kelor , ada kurang lebih 58 rumah yg di bedah dan merupakan rumah yang tidak layak huni ," jelasnya."
Lebih lanjut Suryani. "Saya berharap dalam prosesnya pembangunannya kedepan dapat berjalan lancar sesuai jadwal yang di tentukan," harapnya.
Secara simbolis peletakan batu pertama di lakukan oleh Camat Sepatan Timur, Kades Kampung Kelor Kapolsek Sepatan, dan ketua UPK Kecamatan Sepatan Timur kepada rumah ibu Sumira salah satu KPM bedah rumah yang berlokasi di RT 07/ 02 Desa Kampung Kelor, sebagai Luncing Pelaksanaan Program Gebrak Pakumis Plus di mulai pengerjaannya.
Hadir pada acara Luncing camat Sepatan Timur, Kapolsek Sepatan, Kordinator program Gebrak Pakumis Kabupaten Tangerang, kepala desa Kampung Kelor, Jajaran UPK Sepatan Timur, dan warga yang mendapatkan program Gebrak Pakumis TA 2021.(Yan)
