Marangin,Rakyat-Demokrasi.Org Bahan Bakar Minyak (BBM) berjenis pertalite di salah satu SPBU Desa Muaro Belenggo Kecamatan Pemenang Kabupaten Marangin Provinsi Jambi, diduga tak layak pakai.
Hal itu diketahui, saat awak media mengisi mobilnya di SPBU tersebut, namun saat dikendarai, mobil terasa kurang nyaman dan tersendat sendat. Mengetahui kondisi mobilnya seperti itu, rombongan awak media langsung putar balik untuk mendatangi SPBU, guna melakukan konformasi atas apa yang telah terjadi kepada kendaraannya.
Namun, sayangnya tak ada manager atau penanggung jawab SPBU, "ada yang bisa dibantu pak?," tanya security kepada awak media. Rombongan tim investigasi dari media rakyat demokrasi, berupaya menjelaskan maksud dan tujuan, yang langsung di jawab oleh security, "kalau soal itu, bapak bisa konformasi besok sekitar pukul 09.00 pagi ketemu sama manager," ujar security.
Keesokan harinya (18/09/21), rombongan awak media mendatangi lagi SPBU, namun hingga waktu yang di tentukan, menurut pihak SPBU, Manger atau penanggung jawab belum berada di lokasi, namun sebelumnya dilakukan pengecekan kebenaran bahwa mobil tersebut mengisi BBM di SPBU tersebut melalui kamera CCTV, dan mereka membenarkan bahwa kendaraan tersebut mengisi di SPBU itu.
Manager SPBU dihubungi melalui nomor WA yang telah diberikan oleh salah satu pegawai, namun tak ada jawaban sama sekali, sehingga memutuskan untuk menyampaikan kepada pegawai yang sebagai pengisi BBM, namun tetap dirinya tidak bisa mengklarifikasi, "itu wewenangnya manager kami pak!," Ujar pegawai SPBU.
Karena manager SPBU tidak dapat ditemui, maka awak media rakyat demokrasi bersama rombongan dari wartawan lain, berencana akan melakukan konfirmasi lanjutan kepada instansi terkait dan mengadukan ke Pertamina, karena BBM yang di jual di SPBU tersebut diduga kuat tak layak dikonsumsi kendaraan.(red/Edi)