Jakarta Rakyat-Demokrasi.Org,Dari awal Pandemi kami sudah memprakarsai Gerakan Sejuta Hand Sanitizer Gratis.
Saat itu kami yakin bahwa Pandemi Covid akan berakhir di bulan Juli atau paling lambat September 2020 seperti prediksi para Ahli...
Selain itu kami juga menyelenggarakan Webinar mengundang pihak-pihak terkait, akhirnya kami berkesimpulan bahwa Pandemi Covid tidak mungkin berakhir dalam waktu singkat .....
Kesimpulan itu membuat kami berpandangan, bersikap dan berbuat bahwa kehidupan Sosial, Ekonomi masyarakat tidak boleh ikut sakit juga saat ini. Bila ikut sakit maka semakin berat untuk bisa menyembuhkan....
Tidak mungkin pemerintah mampu mengembangkan vaksin dan mendistribusikan vaksin atau masyarakat mampu membeli vaksin bila ekonomi kita hancur dan kita tidak punya anggaran untuk itu....
Belum lagi bagaimana dampak sosial masyarakat kita sepuluh tahun lagi bila pendidikan saat ini tidak jalan sama sekali ....?
Ungkapan sok pinter para petualang politik dan tindakan-tindakan gegabah dari para elite kekuasaan serta kecerobohan masyarakat adalah kebodohan yang nyata yang tidak lucu dan tidak sepantasnya dipamer-pamerkan...
Ada masalah soal obat yg diumumkan ke publik tapi dicounter oleh pihak lain karena belum memenuhi prosedur, ada aktivitas-aktivitas politik menghimpun masa berdemo di tengah pandemi, ada monumen peti mati, ada sepeda lewat jalan toll dan macam-macam lagi...
Tapi mengapa data-data yang mendidik antara lain:
1. Kelompok usia yang paling banyak terpapar, yang paling banyak sembuh atau yang paling banyak meninggal. (?)
2. Analisa penyebab terbanyak penularan (di tempat kerja, tempat umum,angkutan umum) (?)
3. Tips-tips penyembuhan dan aktivitas-aktivitas yang mempercepat kesembuhan dari pengalaman-pengalaman pasien yg sudah sembuh.
4. Tips-tips yg dilakukan di lingkungan kampung atau pabrik / tempat kerja dan tempat usaha yg efektif untuk cegah dan atasi pandemi....Justru tidak dikembangkan ?
Harusnya publikasikan itu secara resmi melalui media-media pemerintah pusat dan daerah secara resmi ....
Jangan jalan sendiri-Sendiri