Surabaya, rakyatdemokrasi.org- Hutang kok termasuk dari rezeki, begini penjelasan dari Quraish Shihab.

Quraish Shihab menjelaskan pakah hutang bisa termasuk rezeki.

Dalam sebuah diskusi, Quraish Shihab menjawab pertanyaan apakah hutang termasuk rezeki.

Lantas, bagaimana penjelasan Quraish Shihab?

Dilansir dari akun Youtube Nazwa Shihab, pada Sabtu, 28 Januari 2023, berikut penjelasannya.

Dalam percakapan dengan sang ayah, Nazwa Shibab berdiskusi dengan beliau masalah rezeki.

Menurut pandangan dari Quraish Shihab, rezeki sebagai persoalan kepuasan hati.

"Ketika seseorang tidak puas dengan apa yang dimiliki, besar kemungkinan orang tersebut akan merasa kekurangan,' ujar Quraish Shihab.

Sebaliknya kata Quraish Shihab, jika orang tersebut sudah menaruh kepuasan terhadap apa yang dimilikinya meskipun sedikit, rezeki yang dia peroleh maka dia akan merasa cukup dan puas.

Jadi kata Quraish Shihab masalah rezeki tersebut hanya tergantung oleh kepuasan manusia itu sendiri.

"Jikalau dia tidak puas, maka dia akan terus menerus merasa tidak cukup tentang apa yang sudah diperolehnya," ujarnya.

Disela diskusi Nazwa Shihab dengan sang ayah, Nazwa melontrarkan satu pertanyaan kepada sang ayah.

"Apakah Hutang bisa termasuk Rezeki?," tanya Nazwa.

Quraish Shihab berkata kalau hutang didapat dari orang lain kemudian digunakan dengan baik maka bisa termasuk rezeki.

"Terus bisa dimanfaatkan dengan baik, itu rezeki," Quraish Shihab.

Namun sebaliknya, kalau yang didapat itu dalam hal ini berhutang kepada orang terus tidak bisa dimanfaatkan dengan baik malah bisa jadi awal mula rusaknya silaturahmi antar dua orang yang meminjam dan memberi hutang.

Jadi kata Quraish Shihab, syaratnya gampang dalam hal ini apakah hutang bisa termasuk rezeki.

"Hanya tergantung pemanfaatnya saja, jadi hutang bisa termasuk rezeki asal bisa bermanfaat dangan baik," ujarnya.***