Surabaya,Rakyat-Demokrasi.Org Dihari pertama pelaksanaan PPKM (Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat) yang berlangsung pada hari Senin(11/1/2021).

Kelurahan Simo Mulyo Baru,melakukan operasi Yustisi di beberapa tempat Wilayah Kecamatan Sukomanunggal. Salah satunya yang dilaksanakan di Jalan Simo Mulyo Baru,sampai di daerah Sukomanunggal Surabaya.

Saat itu,Kelurahan Simo Mulyo Baru bersinergi bersama unsur 3 Pilar melakukan pengawasan dan penindakan terhadap pelanggar protokol kesehatan. Hal itu diungkapkan Habib selaku lurah Simo Mulyo Baru.Dibantu Muchktar,selaku Satgas Covid-19,berserta seluruh Anggotanya.Ketika dikonfirmasi media ini terkait peranan kepolisian mendukung kebijakan pemerintah dalam menekan penyebaran Covid-19.

Habib selaku Lurah Simo Mulyo Baru menyampaikan,bahwa berdasarkan Surat Telegram Nomor 1/13/I/OPS.2./2021 tertanggal 7 Januari 2021,maka Polsek Sukomanunggal akan melakukan pengetatan pengawasan dalam penerapan protokol kesehat.“Dalam pelaksanaan operasi yustisi kali ini,kami terapkan secara stasioner dan mobile.Jadi,ada yang keliling dan ada yang operasi dibeberapa titik yang dianggap rawan, seperti warung -warung kopi yang tutup diatas jam 10 akan dikenakan sangsi berupa KTP ditahan."Tutur Habib.

Masih Habib,"Intinya menyesuaikan dengan kondisional tingkat kerawanan di masing-masing daerah,”pungkasnya.

Selain itu, langkah-langkah persuasif juga akan lebih ditingkatkan oleh Kecamatan Sukomanunggal,seperti sosialisasi dan edukasi untuk membangun kesadaran masyarakat dengan melibatkan seluruh potensi masyarakat.

“Yuuk patuhi PPKM, demi kesehatan dan keselamatan kita dari covid-19,"ajak muchtar satgas covid Kelurahan Simo Mulyo Baru.(Dwi)